Referensi dan sumber akidah yang lurus (As-Sunnah) (2) Aqidah #10

Program Belajar Syariah ke 1
Aqidah #10
Referensi dan sumber akidah yang lurus (As-Sunnah) (2)
Ustadz Aziz Shodiq, S,Sy

Bismillahirohmanirohim Alhamdulillahi Wahdah wassalatu wassalamu ala mallaa nabiyya Ba'da wa ala alihi wa sahbihi waman tabi'ahum Bi ihsanin Ila yaumiddin amma ba'du. 

Saudara-saudariku yang dirahmati Allah subhanahu wa ta'ala 

Adapun sumber atau referensi kedua yang menjadi dasar pengambilan aqidah yang shohih itu diambil adalah sunnah nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam. 

Sunnah nabi adalah segala sesuatu yang telah valid penukilan dari Rasullullah shallallahu alaihi Wasallam baik berupa perkataan atau pun perbuatan atau takrir yakni persetujuan dari Rasulullah shallallahu alaihi Wasallam ini Sunnah nabi yg biasa kita sebut dengan hadis 

Adapun dalil-dalil yg menunjukan bahwa Sunnah Nabi Muhammad shallallahu alaihi Wasallam adalah hujjah adalah landasan agama ini yg wajib untuk di amalkan wajib dari nya diambil Aqidah² yang shohih, Aqidah yg datang dari Rasulullah shallallahu alaihi Wasallam jika penukilannya itu yg valid yg shohih maka wajib untuk diyakini 

Diantara dalilnya 

1. Allah subhanallah wa ta'ala berfirman: dan segala sesuatu yang datang kapada kalian dari Rasulullah maka Ambillah dan apa yg dilarang maka berhentilah kalian untuk tidak melakukan nya. 

Juga Firman Allah subhanallah wa ta'ala : 

Taatilah Allah dan Rasul-Nya jika kalian bener bener orang yg beriman. 

Juga Firman Allah subhanallah wa ta'ala : 

Dan kami turunkan Az-zikr (Al-Quran) kepada mu agar engkau menerangkan kepada manusia apa yg telah diturunkan kepada mereka dan Agar mereka berpikir. 

Juga hadis Nabi shallallahu alaihi Wasallam : 

Yg diriwayatkan oleh sahabat abu rafi' radhiyallahu anhu berkata rasullullah shallallahu alaihi Wasallam bersabda: 

Saya tidak mau tau seorang yg telah datang perintah dari ku entah aku memerintahkan sesuatu atau aku mendapatkan sesuatu kemudian dia mengatakan kami tidak tau apa ini?. Kami hanya punya kitab Allah, kami punya Al-Quran dan tidak ada didalam Al-Quran keterangan tentang ini. 

Dan juga sabda Rasul shallallahu alaihi Wasallam : 

Dari sahabat miqdam bin ma'liy alkindy radhiyallahu anhu berkata: Rasulullah shallallahu alaihi Wasallam bersabda: 

Ketahuilah sesungguhnya aku diberi kitab dan yg semisal bersamanya ketahuilah sesungguhnya aku aku diberi Al-Quran dan yg Semisal dengannya yaitu Sunnah Nabi shallallahu alaihi Wasallam. 

Juga Sabda rasul shallallahu alaihi Wasallam, dari sahabat irbadh bin syariyah Rasulullah shallallahu alaihi Wasallam bersabda : 

Hendaklah kalian memegang sunnah ku, tetap mengamalkan sunnahku, dan sunnah Khulafaur Rasyidin setelahku penganglah ia dengan erat dan gigitlah ia sunnah tersebut dengan gigi geraham, yaitu kiasan tentang bahwasanya kita harus mempertahankan, berpegang teguh dengan sunnah, ajaran Rasulullah shallallahu alaihi Wasallam. 

Kemudian juga bahwasanya Sunnah rasullullah shallallahu alaihi Wasallam itu adalah sebuah hujjah adalah dasar agama yg wajib untuk kita ikuti dan ia seperti Al-Quran yaitu ijma' para ulama. 

Sebagimana perkataan Imam Syafi'i Rahimahullah beliau mengatakan : 

Dan aku tidak mengetahui satu sahabat pun atau tabi'in satupun yang telah diberi kabar dari rasullullah shallallahu alaihi Wasallam sebuah hadis kecuali mereka menerima kabar tersebut, menerima Hadis tersebut dan mereka berhenti mencukupkan dengan hadis tersebut dan mereka menetapkan bahwasanya hal tersebut adalah Sunnah. 

Inilah dalil-dalil baik dari Al-Quran atau Hadis Rasulullah shallallahu alaihi Wasallam yg menerangkan kepada kita bahwasanya Sunnah Nabi shallallahu alaihi Wasallam perkataan Nabi shallallahu alaihi Wasallam perbuatan Nabi shallallahu alaihi Wasallam persetujuan Nabi shallallahu alaihi Wasallam dan itu semuanya telah valid adalah sumber Hukum agama kita, entah itu Aqidah/ibadah/muamalah semua nya harus kita amalkan semampu kita dan segala sesuatu yang dilarang oleh Rasulullah shallallahu alaihi Wasallam maka kita harus tinggalkan kita harus tuntas untuk tidak melakukannya. 

Sebagimana tafsiran dari syahadat Muhammad shallallahu alaihi Wasallam yaitu : 

Kita mentaati perintah rasullullah shallallahu alaihi Wasallam dan kita menjauhi dan mewanti wanti apa yang menjadi larangan rasullullah shallallahu alaihi Wasallam dan kita tidak boleh beribadah kepada Allah kecuali apa yg telah disyariatkan oleh rasullullah shallallahu alaihi Wasallam. 

Wallahu ta'ala 'alam bi shawab, ini dulu yg bisa kita sampaikan pada rekaman kali ini 

Wasallahu ala nabiyina muhammadin wa aakhiru da'wana 'anilhamdulilahi rabbil 'aalamiin. 

 Soal Evauasi: Apakah maksud dari Sunnah?

NB:Dilarang mengubah audio dan isi materi dan memindahkannya tanpa mencantumkan sumber.

Share